Tingkat Pendidikan Indonesia Anjlok, Kini di Bawah Malaysia
Round Table discussion tersebut akan digelar pada 24 Oktober di Nusantara IV komples parlemen.
Sebanyak 25 pakar pendidikan akan hadir pada acara tersebut. Antara lain, Prof. Dr. Arief Rachman, M. Pd, Prof. Dr. Satrio Brodjonegoro, Prof. Dr. Din Syamsudin, dan Prof. Dr. Anwar Arifin.
Persoalan lain yang menjadi bukti adanya masalah pada sistem pendidikan nasional adalah data yang disampaikan Unicef pada 2016.
Dalam data itu disebutkan, sebanyak 2,5 juta anak Indonesia tidak menikmati pendidikan lanjutan. Dengan alasan faktor ekonomi dan budaya.
"Ini adalah bukti yang nyata bahwa sistem pendidikan kita masih diliputi berbagai persoalan. Karena itu kita ingin mencarikan solusi, agar ke depan cita-cita mencerdaskan bangsa bisa segera tercapai," pungkas Rully.(adv/jpnn)
Salah satu bukti adanya persoalan pendidikan adalah turunnya peringkat daya saing Indonesia
Redaktur & Reporter : Natalia
- Terima Kunjungan Wamenlu Libya di MPR RI, Fadel Muhammad Sampaikan Kabar Baik Ini
- Ketua MPR Bambang Soesatyo Ingatkan Pentingnya Pembenahan Parpol, Simak Penjelasannya
- Bamsoet Mengapresiasi Gagasan Hendropriyono Melestarikan Budaya Bangsa
- Bamsoet Dukung Panglima TNI Menindak Tegas OPM
- OPM Tembak Danramil, Syarief Hasan Desak Pemerintah Ambil Langka Tegas
- 5 Berita Terpopuler: Honorer Berpeluang dapat THR? Ketua MPR Berikan Usul Penting