Tingkatkan Keselamatan Penerbangan Nasional, INACA Gelar Seminar dan Demonstrasi UPRT
“Direktorat Jenderal Perhubungan Udara berkomitmen untuk mengutamakan keselamatan dan melakukan upaya mitigasi risiko kecelakaan penerbangan. Dalam konsep Rencana Keselamatan Penerbangan Nasional 2021-2023, Indonesia menempatkan LOC-I sebagai Kategori Berisiko Tinggi dalam penerbangan,” ujar Maria Kristi dalam sambutannya, yang dibacakan Direktur Kelaikudaraan dan Pengoperasian Pesawat Udara (DKPPU) Capt. M Mauluddin.
Menurut Ketua Umum INACA, Denon Prawiraatmadja, seminar dan demonstrasi ini merupakan dukungan INACA dan Airbus dalam pengembangan kualitas sumber daya manusia di bidang aviasi untuk meningkatkan keselamatan penerbangan di Indonesia. Selain itu juga untuk mendukung persiapan implementasi penuh UPRT di Indonesia yang saat ini sedang dipersiapkan oleh Tim dari DKPPU.
“Kita semua tahu, keselamatan penerbangan hal yang utama pada operasional penerbangan yang mempengaruhi pada semua aspek pada penerbangan. Bahkan bisnis penerbangan sering disebut juga sebagai bisnis keselamatan. Semakin tinggi tingkat keselamatan penerbangan, akan semakin tinggi juga kepercayaan penumpang untuk terbang. Dengan demikian bisnis penerbangan juga akan ikut berkembang,” seru Denon.(chi/jpnn)
INACA bekerja sama dengan pabrik pesawat Airbus mengadakan seminar dan demonstrasi terkait Upset Prevention and Recovery Training (UPRT).
Redaktur & Reporter : Yessy Artada
- Mantap! Pelita Air Capai Tingkat Ketepatan Waktu hingga 95 Persen saat Arus Balik Lebaran
- Gunung Ruang Erupsi, Bandara Sam Ratulangi Ditutup Sementara
- Passion Jewelry Semarakan Penerbangan Perdana Garuda Indonesia Rute Jakarta-Doha
- Gelar Seminar Kecerdasan Keuangan, Alvin Lim Ajarkan Cara Sukses dan Kaya Secara Finansial
- Pantau Arus Mudik di Bandara Sepinggan, Penjabat Gubernur Kaltim: 175 Penerbangan Dalam Sehari
- Arus Mudik, Sabtu Ini Pergerakan Penumpang di Bandara Soetta Diprediksi Mencapai 188.795