Tingkatkan Nilai Tambah Pariwisata, Sandiaga Fokus Garap DPP Baru

Tingkatkan Nilai Tambah Pariwisata, Sandiaga Fokus Garap DPP Baru
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno. Foto: Dok Birkom Kemenparekraf

jpnn.com, JAKARTA - Pemerintah melalui Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) terus bergerak cepat mengembangkan Destinasi Pariwisata Pengembangan (DPP).

Dalam RPJMN 2020-2024 disebutkan bahwa terdapat lokus baru yang ditentukan sebagai DPP, salah satunya adalah DPP Banyuwangi dan sekitarnya.

"Pengembangan DPP baru ini dimaksudkan dalam rangka mendorong peningkatan nilai tambah pariwisata yang difokuskan pada peningkatan lama tinggal dan pengeluaran wisatawan," kata Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno saat melakukan diskusi virtual dengan Bupati dan pelaku parerkaf Banyuwangi, Senin (5/4/2021).

Sandiaga mengatakan, pengembangan DPP Banyuwangi secara khusus bertumpu pada empat daya tarik wisata unggulan, yaitu kawasan Taman Wisata Ijen, Taman Nasional Alas Purwo, Taman Nasional Meru Betiri dan Taman Nasional Baluran.

Selain empat daya tarik wisata unggulan di Kabupaten Banyuwangi tersebut, terdapat Desa Wisata Osing Kemiren, berada di Desa Kemiren, Kecamatan Glagah. Penduduk di desa ini merupakan kelompok masyarakat yang memiliki adat istiadat dan budaya khas sebagai satu suku, yang dikenal sebagai Suku Osing.

"Selain itu, Banyuwangi juga memiliki beragam macam kuliner seperti rujak soto, sego cawuk, pecel rawon, sego tempong, dan pecel pitik," imbuh Mas Menteri.

Kini, akses menuju Kabupaten Banyuwangi sudah didukung dengan ketersediaan Bandara Internasional Banyuwangi, Pelabuhan Ketapang dan Pengembangan Tol Surabaya-Banyuwangi. Sandiaga mengatakan, pihaknya berkomitmen untuk terus berkolaborasi dengan berbagai pihak agar lapangan kerja di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif pulih kembali.

Baca Juga: Rebutan Penumpang, Dua Tukang Ojek Duel Pakai Sajam, Satu Orang Bersimbah Darah

Pemerintah melalui Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) terus bergerak cepat mengembangkan Destinasi Pariwisata Pengembangan (DPP).

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News