Tingkatkan Potensi Ekspor Daerah, Bea Cukai Gencarkan Asistensi kepada Pelaku Usaha

Tingkatkan Potensi Ekspor Daerah, Bea Cukai Gencarkan Asistensi kepada Pelaku Usaha
Budi daya maggot atau larva lalat black soldier fly (BSF) untuk diolah menjadi pelet dan pur untuk makanan ikan dan unggas berpotensi ekspor. Foto: Humas Bea Cukai

"Indonesia itu kaya, contohnya di Kepulauan Aru ada beberapa jenis budi daya hasil laut dengan komoditi terbanyak berupa rumput laut dan telur ikan terbang. Selain itu teripang, lobster, serta beberapa ikan basah juga merupakan hasil laut yang banyak dikelola oleh masyarakat setempat, sayang sekali kalau tidak kita fasilitasi dan kelola dengan baik," tutur Sudiro.

Namun kendala yang dihadapi antara lain tidak adanya transportasi langsung yang dapat mengangkut komoditi tersebut ke luar negeri. Akibatnya, kegiatan ekspor hanya dapat dilakukan melalui Kota Makassar atau Surabaya dengan tetap memaksimalkan pengawasan oleh Bea Cukai Tual.

Sementara itu di Medan, dalam rangka meningkatkan pemahaman terkait pemberdayaan dan peningkatan ekspor daerah bagi industri kecil dan menengah (IKM), Bea Cukai Belawan menerima kunjungan tim bimtek ekspor Bea Cukai Medan.  

Kunjungan itu membahas rencana program kerja, seperti PEN, upaya peningkatan insentif bagi pengusaha IKM melalui fasilitas kemudahan ekspor tujuan impor (KITE), relaksasi kemudahan baik prosedural atau fiskal.

Selain itu, adanya sinergi bersama instansi pemerintah lain atau pemerintah daerah dalam upaya peningkatan ekspor, serta pentingnya pelatihan dan sosialisasi bagi pelaku usaha dan internal pegawai selaku agen fasilitas.

Sudiro berharap berbagai upaya Bea Cukai ini mampu mendorong ekspor, karena itu merupakan salah satu unsur pendorong perekonomian negara, baik untuk pelaku usaha atau devisa yang dihasilkan.

"Hal ini (ekspor, red) penting, mengingat adanya perlambatan perekonomian di masa pandemi sekarang ini," pungkas Sudiro. (*/jpnn)

Bea Cukai di berbagai daerah terus melakukan asistensi kepada pengusaha guna meningkatkan potensi ekspor.


Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News