Tiongkok Sampai di Bulan, Amerika Ketakutan

Tiongkok Sampai di Bulan, Amerika Ketakutan
Pesawat tanpa awak Tiongkok, Chang'e-4 berhasil mendarat di bulan. Foto: CNSA

jpnn.com, WASHINGTON - Awal tahun ini, Tiongkok berhasil mendaratkan sebuah robot penjelajah di bulan. Pencapaian Negeri Panda itu membuat Presiden Amerika Serikat Donald Trump ketar-ketir.

Dilansir dari The Washington Times beberapa waktu yang lalu, pejabat AS mengatakan, Tiongkok udapat menimbulkan ancaman serius bagi operasi ruang angkasa Amerika.

Terlepas dari antusiasme pribadinya terhadap proyek luar angkasa, Trump harus berjuang untuk menggalang dukungan di Capitol Hill dan Pentagon untuk menghadapi tantangan militer yang semakin meningkat di luar angkasa.

Baca Juga:

Wakil Menteri Pertahanan untuk Penelitian dan Teknik AS Michael Griffin mengatakan, musim panas ini Tiongkok dan Rusia sudah memiliki kemampuan untuk menargetkan satelit intelijen dan komunikasi Amerika Serikat serta sekutu-sekutunya.

“Padahal satelit intelijen dan komunikasi itu penting untuk kami gunakan dalam berkomunikasi dan pengintaian. Juga penting bagi peringatan rudal dan posisi, waktu dan navigasi, sejumlah fitur yang kami gunakan untuk berperang," kata Griffin.

Perang di ruang angkasa mungkin sulit dibayangkan. Namun, perencana di Pentagon meyakini bahwa ancaman yang mungkin terwujud bertahun-tahun, bahkan puluhan tahun di masa depan harus diantisipasi sedini mungkin. (JPC)


Keberhasilan Tiongkok mendaratkan robot penjelajah di bulan membuat Amerika Serikat ketakutan


Redaktur & Reporter : Adil

Sumber Jawapos.com

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News