TNI - Polri Adu Cepat Bongkar Mafia Pupuk
Rabu, 11 Maret 2015 – 09:47 WIB

TNI - Polri Adu Cepat Bongkar Mafia Pupuk
MAGETAN - Polisi seolah tak mau kehilangan muka setelah TNI membongkar mafia pupuk bersubsidi di Magetan. Ya, pekan lalu Kodim 0804/Magetan membongkar gudang penyimpanan pupuk di Desa Klagen, Barat, Magetan. Kini giliran polisi yang menyita 6 ton pupuk organik milik Sutris, warga Desa Tanjung, Kecamatan Bendo Magetan.
Pupuk yang disimpan di gudang berukuran 8 x 7 meter di belakang rumah tersangka itu tidak dilengkapi dokumen sah. Sutris sengaja menutupi pupuk tersebut dengan terpal untuk mengelabui petugas. ''Kecurigaan kami juga bermula dari keluhan petani yang sulit medapatkan pupuk bersubsidi di kios resmi,'' tutur Kapolsek Bendo AKP Sujarwanto kemarin.
Dia menuturkan, pihaknya turun ke lapangan begitu menerima informasi akan kelangkaan pupuk. Sejumlah petugas mendata kios pupuk resmi di distributor dan agen. Mayoritas kios memiliki legalitas dalam pendistribusian pupuk bersubsidi.
Meski begitu, petugas tetap melacak sejumlah kios perlengkapan pertanian yang ditengarai menjual pupuk ilegal. Akhirnya, sekitar pukul 17.00, polisi mendapati berton-ton pupuk organik subsidi pemerintah di kios milik Sutris. ''Tersangka tidak bisa menunjukkan dokumen legalitas. Kami langsung menyita,'' ungkapnya.
MAGETAN - Polisi seolah tak mau kehilangan muka setelah TNI membongkar mafia pupuk bersubsidi di Magetan. Ya, pekan lalu Kodim 0804/Magetan membongkar
BERITA TERKAIT
- Pemilik Warung Ditemukan Tewas Bersimbah Darah, Diduga Korban Pembunuhan
- Gen Z di Jateng Disebut Jadi Agen Perubahan Transisi Energi
- Polisi Ungkap Praktik Prostitusi Online di Lhokseumawe, Tangkap 3 Tersangka
- Polres Tanjung Priok Raih Predikat Pengelolaan Anggaran Terbaik Kedua dari 139 Satker
- Kapal Feri Tenggelam di Peraian Penajam, BPBD Bergerak Mengevakuasi Penumpang
- Baliho di Jalan Protokol Pekanbaru Ditertibkan, Menteri Kehutanan Apresiasi Ketegasan Wali Kota