Tolak BBM Dinaikkan, Nasdem Minta Percepatan Penyerapan Anggaran

Tolak BBM Dinaikkan, Nasdem Minta Percepatan Penyerapan Anggaran
Tolak BBM Dinaikkan, Nasdem Minta Percepatan Penyerapan Anggaran
JAKARTA - Partai Nasional Demokrat (Nasdem) ikut menolak rencana kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM). Partai baru itu menyarankan pemerintah mencari solusi lain yang tidak membebani rakyat dan menimbulkan jatuhnya korban karena maraknya aksu unjuk rasa menolak kenaikan harga BBM.

Hal itu disampaikan oleh Ketua Dewan Pakar Partai Nasdem, Hary Tanoesoedibjo, lewat keterangan persnya di Jakarta, Kamis (29/3) malam menyikapi demonstrasi anti-kenaikan BBM. Menurutnya, Partai Nasdem meminta  semua pihak menahan diri dan menghentikan kekerasan terhadap aksi mahasiswa. "Hal ini semua akan bisa terhenti bila pemerintah dan parlemen akhirnya mengambil keputusan untuk tidak menaikkan harga BBM," kata Hary.

Bos MNC Group itu menegaskan, Partai Nasdem kecewa dengan sikap pemerintah dan beberapa fraksi di parlemen yang mendukung dinaikkannya harga BBM. Menurut Hary, BBM harus dilihat sebagai energi. Sehingga, subsidi yang diberikan adalah subsidi energi yang menyangkut semua kehidupan masyarakat.

Bagi Partai Nasdem, kata Hary, kebijakan pemerintah menaikkan harga BBM tidak menjadi persoalan jika penyerapan anggaran berjalan di APBN dengan baik dan sesuai dengan perencanaan. Namun NAsdem juga mencatat, sepanjang pemerintahan SBY-Boediono pada  2010 dan 2011, penyerapan anggaran selalu di bawah angka yang dianggarkan.

JAKARTA - Partai Nasional Demokrat (Nasdem) ikut menolak rencana kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM). Partai baru itu menyarankan pemerintah

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News