Tolak BBM Dinaikkan, Nasdem Minta Percepatan Penyerapan Anggaran
Jumat, 30 Maret 2012 – 08:08 WIB
Hal itu disebabkan implementasi yang lambat dan bertele-tele. "Setiap satu persen anggaran negara yang tak terserap sama dengan Rp 14 trilliun," imbuhnya.
Dijelaskannya, jika pola ini tetap berjalan maka sebenarnya masih ada sisa anggaran yang tersisa. "Masih bisa dipakai untuk melakukan subsidi BBM," tegasnya.
Selain itu Hary juga mengatakan, keputusan untuk menaikkan harga BBM yang di luar rencana sebelumnya merupakan bukti ketidakmampuan pemerintah mengelola ekonomi dan keuangan negara. (boy/jpnn)
JAKARTA - Partai Nasional Demokrat (Nasdem) ikut menolak rencana kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM). Partai baru itu menyarankan pemerintah
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Baru Dilantik jadi Anggota PPK, Dikdik Budianto Diminta Mundur, Masalahnya Serius!
- Yusril Mundur, Fahri Pimpin Partai Bulan Bintang
- Sudaryono Siapkan Pentas Besar untuk Sanggar Tari di Sragen
- Pilgub Jateng 2024, PDIP Mulai Bergerak
- Jumlah Kementerian di Era Prabowo Kemungkinan Bertambah
- Ratusan Kader PDIP Semarang Lepas Kirab Obor Abadi Menuju Rakernas Jakarta