Tolak Dimutasi, Puluhan Pegawai Ini Mengadu ke DPRD Solsel

Tolak Dimutasi, Puluhan Pegawai Ini Mengadu ke DPRD Solsel
Puluhan ASN dan THL saat mengadukan nasibnya yang dimutasi ke DPRD Solsel, Selasa (12/7). Foto: Padeks/jpg

Ketua Fraksi Demokrat, Khamislihat menanggapi keluhan sekitar 50 orang ASN yang meminta keadilan ke DPRD Solsel. Persoalan itu harus dikembalikan kejalan yang benar, dan sudah tepat rasanya rakyat mengadu ke wakilnya. Tentu butuh proses dalam mencarikan solusi, apakah nanti harus di bawa ke Panitia Khusus (Pansus) dan lainnya.

"Kita siap carikan solusi, sesuai keluhan pNS dan THL yang tak dibayarkan gajinya," tuturnya.

Anggota DPRD Solsel lainnya, Marwan Efendi menjelaskan, Guru juga mengadu tak ada jam mengajar di sekolah yang baru dan disekolah yang lama guru bidang studi tertentu kosong. Sedangkan tujuan dipindahkan sesuai nota dinas bupati, untuk kelancaran tugas dan kelancaran proses belajar mengajar.

"Kasus ini kita telusuri, apakah sesuai dengan apa yang disampaikan ASN. Yang jelas dunia pendidikan ini wajib diperjuangkan, apalagi guru yang tak ada jam mengajarnya," sebutnya. 

Sementara Anggota DPRD Solsel, Martius juga menyikapi, ada guru sekedar ambil absen disekolah, karena tak ada jam mengajar. Ada pula THL yang dikontrak dengan APBD Solsel, tapi separoh jalan dipindahkan ke yang lain. 

"Kita sepakat memperjuangkannya, karena masa depan anak bangsa perlu dipikirkan. Mengadu kesini (DPRD,red) sudah tepat," terangnya.

Ketua DPRD Solok Selatan, Syidik Ilyas usai melakukan dialog dan penyampaian keluhan diruangan pansus DPRD Solsel, berjanji akan menyelesaikan persoalan yang kini sedang dihadapi oleh ASN dan THL. 

Karena tujuan surat keputusan pemindahan berbeda dengan kenyataan dilapangan, namun dia berharap agar ASN dan THL tetap tenang. Sebab, dalam dua hari ini dia akan berdiskusi dengan bupati dan wakil bupati Solsel, mudahan dengan adanya keluhan ini. PNS segera dipindahkan kembali ketempat bekerja semua.

PADANG — Kantor DPRD Solok Selatan, sumatera Barat, Selasa (12/7), kemarin disesaki puluhan Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Tenaga Harian Lepas

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News