Tolak Setor Upeti Rp100 Juta, Rumah Dibom
Kamis, 02 Februari 2012 – 09:09 WIB

Tolak Setor Upeti Rp100 Juta, Rumah Dibom
Sementara Zarkasyi yang diwawancarai saat membuat laporan ke Polres Lhokseumawe kemarin, mengaku saat ini ia sedang mengerjakan proyek.
Baca Juga:
"Saya lagi memasang bronjong sungai di Kecamatan Nibong, Aceh Utara dengan nilai Rp6,7 Milliar. Namun kira-kira seminggu sebelum kejadian ini, 3 orang salah satunya inisial B meminta jatah dana proyek sebesar. Mereka menagih Rp25 juta, karena tidak diberi lalu mengancam via pesan singkat," kata Zarkaysi.
Kemudian pada hari Rabu lalu, ia juga menerima pesan singkat yang juga bernada mengancam. "Pelaku bilang rumahnya akan dilempar bahan peledak, yang dalam pesan itu diistilahkan dengan buah salak. Sejak hari itu saya matikan HP sampai kejadian tadi pagi,” ujar Zarkasyi.
Korban juga mengaku ia berusaha diperas oleh pelaku dengan cara diancam. Zarkasyi juga menambahkan usai terjadi ledakan, ia sempat menerima pesan singkat dari Hp pelaku yang mengancam akan kembali melakukan aksi serupa apabila tidak diberikan uang sebesar Rp 100 juta.
LHOKSEUMAWE - Rumah milik Zarkasyi (37) jadi sasaran teror orang tak dikenal (OTK), Rabu (1/2) dinihari pukul 04.00 WIB. Pelaku melemparkan bom saat
BERITA TERKAIT
- Pemilik Warung Ditemukan Tewas Bersimbah Darah, Diduga Korban Pembunuhan
- Gen Z di Jateng Disebut Jadi Agen Perubahan Transisi Energi
- Polisi Ungkap Praktik Prostitusi Online di Lhokseumawe, Tangkap 3 Tersangka
- Polres Tanjung Priok Raih Predikat Pengelolaan Anggaran Terbaik Kedua dari 139 Satker
- Kapal Feri Tenggelam di Peraian Penajam, BPBD Bergerak Mengevakuasi Penumpang
- Baliho di Jalan Protokol Pekanbaru Ditertibkan, Menteri Kehutanan Apresiasi Ketegasan Wali Kota