Top1 dkk Teriak Biaya Sertifikasi Pelumas Wajib SNI Rp 200 Juta Kemahalan

Top1 dkk Teriak Biaya Sertifikasi Pelumas Wajib SNI Rp 200 Juta Kemahalan
Ilustrasi lini produk oli Top1. Foto: Dedi Sofian/JPNN.com

"Untuk biaya lembaga LSPro (Lembaga Sertifikasi Produk) dan itu cukup tinggi misalkan Sucofindo menetapkan biaya man per day. Berapa orang yang ke sana dikali berapa orang yang ditugaskan, belum uang saku, akomodasi dan tiket pesawat serta hotel," sambung Mei.

Seperti Top1 sendiri, lanjut Mei, memiliki pabrik di Amerika Serikat. Menurutnya tetap masalah kalau memang mendatangkan mereka ke sana. "Berat banget dong, kita harus mengeluarkan berapa untuk mendatangkan mereka ke pabrik," pungkas Mei. (mg9/jpnn)


Top1 bersama Exxon, Total, Chevron, STO dan banyak lagi yang tergabung dalam anggota Perhimpunan Distributor, Importir dan Produsen Pelumas Indonesia (Perdippi) menolak tentang Pemberlakuan Standar Nasional Indonesia (SNI) Pelumas Secara Wajib pada 10 Sep


Redaktur & Reporter : Dedi Sofian

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News