Transmigran Pelopor Kemandirian Pangan Nasional

Transmigran Pelopor Kemandirian Pangan Nasional
Transmigran Pelopor Kemandirian Pangan Nasional

jpnn.com - JAKARTA - Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Muhaimin Iskandar meminta para transmigran menjadi pelopor kemandirian pangan nasional. Pasalnya transmigrasi sebagai pilar kemandirian dan ketahanan pangan telah berkontribusi tidak saja pada perluasan areal tanam, tapi juga sudah melahirkan manajer– manajer usaha tani yang andal dan tangguh.

"Harapan saya masyarakat transmigran mampu memelopori bangkitnya kemandirian pangan di daerahnya untuk mendukung kemandirian pangan nasional,“ kata Muhaimin di Jakarta, Senin (7/10).

Harapan ini disampaikan Cak Imin -sapaan akrab Muhaimin, setelah melihat langsung keberhasilan transmigran di permukiman transmigrasi Tabalajaya, Kabupaten Banyuasin, Provinsi Sumatera Selatan.

Ditegaskan Menteri asal PKB itu, Indonesia tengah dan akan menghadapi persoalan serius bagi pemenuhan kebutuhan pangan untuk lebih dari 240 juta jiwa penduduknya. Di sisi lain kebutuhan pangan masih dipenuhi dari impor.

“Tidak ada alasan bagi setiap warga transmigran yang gagah, gigih, dan ulet ini untuk tidak bangkit dalam mewujudkan kemandirian pangan," sebut Cak Imin.

Dia yakin transmigran dan masyarakat di sekitarnya akan menjadi kekuatan yang luar biasa manakala kebangkitan kemandirian menggapai kemakmuran ini menjadi suatu gerakan bersama.

Dia mencontohkan permukiman Transmigrasi Tabalajaya, yang penempatannya dimulai pada tahun 2011 sampai dengan tahun 2012, dirancang sebagai permukiman dengan pola usaha tanaman pangan.

Kini, permukiman itu dihuni 300 KK (1.058 jiwa) masyarakat dengan komposisi transmigran penduduk setempat sebesar 150 KK (609 jiwa) dan transmigran pendatang sebesar 150 KK (449 jiwa) berasal dari Provinsi DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur.

JAKARTA - Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Muhaimin Iskandar meminta para transmigran menjadi pelopor kemandirian pangan nasional. Pasalnya

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News