Tren Pariwisata Selama Pandemi Berubah, Pengelola Wisata Wajib Tahu!
Selasa, 15 Juni 2021 – 22:30 WIB

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno menyebutkan tren pariwisata semasa pandemi Covid-19 berubah. Foto Kemenparekraf
Saat ini, lanjutnya, pemerintah fokus mengembangkan lima destinasi wisata super prioritas yakni Danau Toba, Borobudur, Mandalika, Labuan Bajo, dan Likupang.
Selain itu, Kemenparekraf juga memiliki program andalan yaitu desa wisata di seluruh Indonesia guna mengangkat kearifan lokal masyarakat Indonesia.
Beberapa desa wisata yang menjadi andalan sebagai destinasi adalah Desa Wisata Panglipuran Bali, Desa Wisata Lerep Semarang, Desa Wisata Sade Nusa Tenggara Barat, Desa Wisata Osing Kemiren Banyuwangi, dan Desa Wisata Liang Ndara di Flores Nusa Tenggara Timur. (antara/jpnn)
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno menyebutkan tren pariwisata semasa pandemi Covid-19 berubah.
Redaktur & Reporter : Elvi Robia
BERITA TERKAIT
- Bromo Jadi Tujuan Wisatawan Mancanegara, Khofifah Cetak SDM Siap Kerja Lewat SMKN Sukapura
- Prof Azril: PIK 2 Harus Menjadi Model Pariwisata Urban
- Kemenpar Kerja Sama dengan Diageo Indonesia Kembangkan SDM Pariwisata
- DPR Bahas RUU Kepariwisataan, Apa Misinya?
- Perhutani Bakal Sanksi Tegas Tempat Wisata Alam yang Melanggar Aturan
- Xerana Resort Siap Dibangun di Pantai Pengantap, Investasi Capai Rp3 Triliun