Trik Yayasan Kanaan dalam KBM Bisa Jadi Inspirasi Sekolah Lain

jpnn.com, JAKARTA - Proses pembelajaran selama pandemi Covid-19 memiliki tantangan tersendiri.
Kepala Sekolah SMP Kanaan Soelistio Widajat mengungkapkan sekolah memiliki strategi khusus dalam soal kegiatan belajar mengajar (KBM) selama era pandemi.
“Selama pandemi proses belajar mengajar normal namun secara online. Namun, diatur dalam segi waktu pembelajaran. Jika biasanya 45 menit menjadi 30 menit sehingga dalam 1 jam menit menjadi 2 jam pelajaran tetapi tidak mengrangi asistensi pembelajaran,” kata Solelistio di Jakarta, Sabtu (27/11).
Dia menuturkan dalam 30 menit guru akan memberi materi khusus yang mudah diserap sehingga siswa akan mengerti tentang materi yang diajarkan.
“Selama pandemi sifatnya online. Kami mulai mempersiapkan teknis pembelajaran offline, tetapi masih menunggu SK dari Dinas Pendidikan,” ujar Soelistio.
Staf pengajar Kanaan Mutiara Wardhani menyatakan selalu berkomitmen dan sangat memperhatikan siswa. “Kita memiliki SDM pengajar yang memiliki kepedulian terhadap anak-anak juga kepada orangtuanya dan menreka sudah pengalaman dalam dunia pendidikan,” kata Mutiara.
Proses belajar mengajar secara bilingual juga diterapkan sejak SD. “Kami juga mempunyai guru-guru yang menyampaikan pelajaran itu dalam dua bahasa (Inggris dan Indonesia), karena memang kelas satu dan dua kami sudah bilingual. Jadi, untuk bahasa sehari-hari kita gunakan bahasa Inggris sebagai bahasa pengantar,” paparnya.
“Kami juga menggunakan kurikulum berbahasa Inggris seperti dalam mata pelajaran matematika, sains, dan ATC,” tambahnya.
Kepala Sekolah SMP Kanaan Soelistio Widajat mengungkapkan sekolah memiliki strategi khusus dalam soal kegiatan belajar mengajar (KBM) selama era pandemi.
- Sentil Pemerintah Daerah, Prabowo Singgung Soal Jumlah Toilet di Sekolah
- Mendikdasmen: Presiden akan Berikan Smart Board, Pembelajaran Lebih Asyik
- BRT Gratis & Akses Sekolah untuk Semua Jadi Kado HUT ke-478 Kota Semarang
- Makan Bergizi Gratis dan Sekolah Gratis di SMK Mandiri 02 & SMA Mandiri Balaraja Patut Dicontoh
- Camat Jagakarsa Buka Suara soal Penolakan Gerai Miras di Kartika One
- Ribuan Warga Kampung Sawah Tolak Gerai Miras di Kartika One