Trio Bom Depok Sudah Komplit
Satu Tewas, Dua Menyerahkan Diri
Jumat, 14 September 2012 – 06:28 WIB
JAKARTA - Mabes Polri tak menemui kesulitan berarti untuk mengungkap ledakan di Beji, Depok, Jawa Barat. Misteri tiga pria di rumah kontrakan tersebut sudah tuntas. Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Mabes Polri Brigjen Pol Boy Rafli Amar menyatakan bahwa lelaki yang menjadi korban ledakan adalah Wahyu Ristanto alias Anwar. Anwar merupakan warga Karanganyar, Jawa Tengah. Namun, setelah dilakukan tes DNA dengan data pembanding dari keluarga Yusuf, hasilnya negatif. Thorik menyebut bahwa lelaki yang kondisinya memprihatinkan itu adalah Anwar. Apalagi setelah keluarga Anwar dari Karanganyar dihadirkan, mereka mengakui bahwa Anwar alias Wahyu itu adalah anggota keluarga. Polisi juga sempat menemukan KTP atas nama Wahyu di TKP. Anwar, kata Boy, berperan dalam merakit bom. Bom diduga meledak karena salah komposisi dalam mengatur serbuk peledak. Mereka diduga masih dalam taraf coba-coba.
"Iya, terkonfirmasi yang bersangkutan adalah Wahyu Ristanto," kata Boy di Jakarta kemarin (13/9). Seperti diketahui, Anwar menjadi korban ledakan di kontrakan penuh senjata yang menyaru menjadi kantor yayasan yatim piatu di tersebut. Saat ledakan, dua lelaki kabur. Mereka adalah Yusuf dan Thorik.
Polisi awalnya menduga bahwa Anwar adalah Thorik, buronan peracik bom di Tambora, Jakarta Barat. Namun, sehari setelah ledakan pada Sabtu (8/9) itu, Thorik menyerahkan diri ke pos polisi di Tambora. Dia mengaku bernama Thorik dan urung melakukan bom bunuh diri. Dugaan mengarah ke nama lain, yakni pengontrak rumah di Beji, Yusuf Rizaldi.
Baca Juga:
JAKARTA - Mabes Polri tak menemui kesulitan berarti untuk mengungkap ledakan di Beji, Depok, Jawa Barat. Misteri tiga pria di rumah kontrakan tersebut
BERITA TERKAIT
- 5 Berita Terpopuler: Kabar Terbaru PP Manajemen ASN, Ada Pengakuan Mengejutkan, Sisa Satu 800 Ribu Honorer Diberhentikan?
- PT Polo Ralph Lauren Minta Penggantian Hakim Dalam Perkara Sengketa Merek di MA
- Progres Penyediaan Listrik di IKN Dipastikan Lancar
- Ditjen Hubdat Gelar Bimtek Peningkatan Kinerja PPNS
- Ahmad Yohan DPR Kutuk Aksi Penyerangan Mahasiswa Katolik Saat Berdoa di Tangsel
- Pyridam Farma Distribusikan Obat Osteoporosis dari Swiss