Truk Hyundai Bertenaga Hidrogen Diminati Perusahaan Swiss

Truk Hyundai Bertenaga Hidrogen Diminati Perusahaan Swiss
Kerja sama pihak Hyundai dengan perusahaan di Swiss. Foto: Hyundai/JPNN.com

jpnn.com, HANOVER - Hyundai Motor Company melakukan kerja sama dengan perusahaan Swiss H2 Energy (H2E) untuk memasok truk ramah lingkungan berbahan bakar hidrogen (fuel cell vihacle) dalam lima tahun ke depan.

Dengan menandatangani Memorandum of Understanding (MOU) di ajang pameran IAA Commercial Vehicle 2018 di Hannover, Jerman, di mana dari pihak Swiss H2E diwakili Chairman Rolf Huber. Artinya mulai 2019 Hyundai akan menyediakan 1.000 unit truk berbahan hidrogen untuk keperluan pelanggan di Swiss.

"Kami lagi-lagi memajukan bidang teknologi sel bahan bakar di industri otomotif dengan pengumuman ambisi kami hari ini untuk mengkomersilkan truk listrik sel bahan bakar untuk pertama kalinya di dunia" ujar Wakil Presiden Eksekutif dan Kepala Divisi Komersial Hyudai Motor In Cheol Lee, Jumat (21/9).

Sementara Chairman H2 Energy Rolf Huber mengatakan, Ekonomi hidrogen yang berkelanjutan membutuhkan ekosistem yang ditetapkan untuk hidrogen.

"Inilah mengapa kolaborasi antara Hyundai, H2 Energy, Swiss H2 Association dan produsen listrik utama di Swiss sangat strategis dan sangat masuk akal,” kata Huber

Truk listrik fuel cell yang sedang dikembangkan Hyundai sesuai dengan peraturan Eropa, dengan sistem bahan bakar hidrogen 190kW baru dengan dua sistem fuel cell yang terhubung paralel, seperti yang diterapkan pada NEXO.

Dengan sistem powertrain itu, kendaraan ini bisa menempuh perjalanan hingga sekitar 400km, dengan delapan tangki hidrogen besar dipasang secara kompak, memanfaatkan area seperti antara kabin dan rangka body yang kuat.

Menurut Hyundai, truk listrik sel bahan bakar ini menawarkan desain yang khas. Ini disajikan dalam desain yang sederhana dan bersih yang juga efisien secara aerodinamis, dan dilengkapi dengan spoiler dan pelindung samping.

Hyundai Motor Company melakukan kerja sama dengan perusahaan Swiss H2 Energy (H2E) untuk memasok truk ramah lingkungan berbahan bakar hidrogen.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News