Tuding Dana Teroris Mengalir dari Kolombia

Tuding Dana Teroris Mengalir dari Kolombia
Kondisi keamanan di Valencia. Foto: AFP

jpnn.com, KARAKAS - Situasi keamanan di Valencia kian memanas. Hanya sesaat setelah aksi serangan di pangkalan militer Fort of Paramacay di dekat Kota Valencia Minggu dini hari (6/8), ratusan warga turun ke jalan.

Mereka menyatakan mendukung aksi yang disebut Presiden Venezuela Nicolas Maduro sebagai terorisme itu.

Polisi pun berusaha membubarkan aksi tersebut dengan gas air mata dan tembakan. Satu orang demonstran dikabarkan tewas tertembus peluru.

Maduro mengaku sudah mengetahui kelompok yang bertanggung jawab atas aksi serangan di Paramacay yang menewaskan dua tentara tersebut.
"Kami tahu mereka menuju ke mana. Pasukan militer serta polisi kami telah dikerahkan (untuk menangkap pelaku)," ujarnya.

Pemimpin yang berusia 55 tahun itu menambahkan, para pelaku akan mendapatkan hukuman maksimal.

Dia berjanji semua orang yang terlibat ditangkap.

Kemarin, Pemerintah Venezuela merilis foto para pelaku yang berhasil ditangkap.

Wajah para pelaku tampak dipenuhi lebam. Di antara 17 orang yang diduga sebagai pelaku, tujuh orang berhasil diringkus, sedangkan 10 lainnya melarikan diri.

Situasi keamanan di Valencia kian memanas. Hanya sesaat setelah aksi serangan di pangkalan militer Fort of Paramacay di dekat Kota Valencia Minggu

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News