Tujuh PNS Kemenkeu Dipecat
Lakukan Transaksi Keuangan Mencurigakan
Rabu, 21 Desember 2011 – 06:55 WIB

Tujuh PNS Kemenkeu Dipecat
Kemenkeu juga tengah mendalami informasi atas 27 laporan mengenai kemungkinan penyalahgunaan wewenang pegawai. Hasil sementara, enam laporan ternyata tidak material dan tidak bermasalah. Lalu, tiga laporan bukan terkait dengan Pegawai Kemenkeu.
Yudi menambahkan, selain PPATK, Kemenkeu juga bekerjasama dengan KPK. Kerja sama Kemenkeu dengan KPK tertuang dalam Memorandum of Understanding (MoU) tahun 2005. Sedangkan MoU dengan PPATK pada tahun 2007. :Kerja sama tersebut selama ini telah dilaksanakan dengan intensif dalam bentuk korespondensi, pertukaran data, bahkan pemeriksaan gabungan," kata Yudi.
Tahun lalu, lanjut Yudi, Kemenkeu berinisiatif bekerja sama dengan KPK untuk melakukan penelitian harta kekayaan pegawai Kemenkeu. Hasilnya, beberapa pegawai terindikasi melakukan penyalahgunaan wewenang, sehingga dijatuhi hukuman disiplin PNS.
"Saat ini, Kemenkeu masih bekerja sama dengan KPK melakukan investigasi terhadap kasus-kasus tertentu," ujar Yudi. Kemenkeu juga mengembangkan sistem pengaduan melalui Whistleblowing System (WiSe) yang bisa diakses dalam website Kemenkeu. (sof)
JAKARTA - Kementrian Keuangan (Kemenkeu) telah menerima 86 laporan transaksi keuangan yang mencurigakan dari Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi
BERITA TERKAIT
- Gema Waisak Pindapata Nasional 2025 Sukses Digelar, Menag Hingga Pramono Turut Hadir
- Resmikan Masjid Jakarta Garden City, Gubernur Pramono Berpesan Begini
- Kepala BKN Sebut 1.967 CPNS 2024 yang Mundur Aslinya Tidak Lulus
- BSMI Peringatkan Dunia Internasional, Jalur Gaza Masih Belum Aman
- Kemenag Dorong Transformasi Ekonomi Pesantren Melalui Inkubasi Wakaf Produktif
- Adinkes Dorong Pemanfaatan Dana Desa untuk Penuntasan Stunting