Tunjangan Guru di Tarakan 10 Kali Lebih Besar

Tunjangan Guru di Tarakan 10 Kali Lebih Besar
Tunjangan Guru di Tarakan 10 Kali Lebih Besar
TARAKAN - Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) kota Tarakan, Tajuddin Tuwo menyatakan bahwa tunjangan untuk guru di Kota Tarakan sudah jauh lebih dari cukup. Bahkan, jika dibandingkan dengan guru dari daerah lainnya di Indonesia bisa lebih dari sepuluh kali lipat lebih tinggi.

 

“Kemarin waktu kunjungan ke Jogjakarta, guru di sana hanya diberi tunjangan Rp 300 ribu per bulan. Itupun hanya diberikan pada saat THR. Sementara di Tarakan tunjangan yang diberikan pemerintah lebih dari Rp 3 juta, atau 10 kali lipat dari tunjangan di Jawa,” kata Tajuddin Tuwo, usai upacara peringatan Hari Guru dan HUT PGRI ke 66, di halaman kantor walikota Tarakan, Jumat (25/11).

Dengan begitu, maka profesionalisme guru harus semakin ditingkatkan terutama dalam melaksanakan tugasnya. Dalam momen peringatan Hari Guru ini, kata Tajuddin, hendaknya menjadi tonggak bagi para guru untuk menjadikan landasan dalam peningkatan mutu pendidikan khususnya di Tarakan.

Nominal tunjangan Rp 3 juta yang diberikan kepada guru tersebut belum termasuk gaji pokok, tunjangan sertifikasi, dan anggaran-anggaran lainnya. Untuk tunjangan sertifikasi saja, kata Tajuddin, seorang guru akan menerima uang tambahan satu bulan gaji.  “Kalau misalnya gaji guru Rp 2,5 juta, ditambah tunjangan sertifikasi maka gajinya adalah Rp 5 jutaan,” katanya.

TARAKAN - Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) kota Tarakan, Tajuddin Tuwo menyatakan bahwa tunjangan untuk guru di Kota Tarakan sudah jauh lebih dari

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News