Tuntut Pemilukada DKI Dibatalkan
Kamis, 17 Mei 2012 – 17:48 WIB
JAKARTA-Pusat Pergerakan Pemuda Indonesia (P3I) menyerukan agar pemilihan gubernur DKI Jakarta 2012 dibatalkan. Alasannya, daftar pemilih sementara yang sudah ditetapkan oleh KPU DKI Jakarta masih kacau. P3I menuntut pembatalan pemilu karena menilai bahwa KPU DKI tidak mungkin mengkoreksi kesalahan-kesalahan tersebut dalam waktu dekat. Sementara DPT akan segera disahkan dalam beberapa hari lagi.
Berdasar temuan tim P3I di 9 kelurahan di Jakarta, ternyata masih banyak pemilih ganda yang terdaftar di dalam daftar pemilih sementara (DPS). P3I memperkirakan ada selisih jumlah pemilih dalam DPS yang seluruhnya mencapai 1,4 juta orang jika dibandingkan dengan data hasil perekaman e-KTP warga Jakarta yang dilansir Kemendagri sekitar 5.644.991.
"Kesalahan tersebut teramat kasat mata dan bodoh karena KPUD sembarangan dalam menetapkan DPS," ujar Direktur Riset P3I, Aditia Pradipta dalam jumpa pers di Cikini, Jakarta Pusat, Kamis (17/5).
Baca Juga:
JAKARTA-Pusat Pergerakan Pemuda Indonesia (P3I) menyerukan agar pemilihan gubernur DKI Jakarta 2012 dibatalkan. Alasannya, daftar pemilih sementara
BERITA TERKAIT
- Zulhas Sebut Kemenangan Prabowo-Gibran Bukan Didasari Bansos, PDIP Singgung Putusan MK
- Zulhas Sebut Prabowo-Gibran Dipilih karena Dicintai Rakyat, Bukan Bansos
- Gerindra Respons Pernyataan Ganjar Pranowo soal Politik Akomodasi
- Masyarakat Papua Tolak Sjafrie Sjamsoeddin Masuk Kabinet Prabowo-Gibran
- Prabowo Sudah Kantongi Nama Jagoan Gerindra di Pilkada Jakarta
- Kursi PAN di DPR Bertambah, Zulhar Berterima Kasih kepada Prabowo