Ujian Lini Tengah Pasukan Ramang

jpnn.com - MAKASSAR - Lini tengah PSM Makassar akan diuji saat menjamu Sriwijaya FC pada laga keduanya di Stadion Andi Mattalatta, Sabtu (11/4) besok. Kesuksesan Pasukan Ramang kala menggulung Persiba Balikpapan tidak lepas dari kemampuan barisan pemain tengah PSM yang mampu memutus dan menutup aliran bola yang dibangun oleh tim Beruang Madu.

Bahkan dua gol di antaranya diciptakan Ponaryo Astaman dan Syamsul Haeruddin. Kini, konsistensi dan stabilitas lapangan tengah PSM betul-betul diuji saat menghadapi Sriwijaya FC. Laskar Wong Kito -- julukan Sriwijaya dipastikan akan tampil full team.

Di sektor lapangan tengah sederet pemain bintang Sriwijaya siap mengimbangi agresivitas permainan Pasukan Ramang. Asri Akbar, Morimakan Koita, dan pemain naturalisasi Raphael Maitimo adalah pilar utama pemain tengah Sriwijaya FC saat ini.

Ancaman bagi PSM tidak hanya sampai di situ. Sebab tim kepelatihan Srwijaya FC memiliki banyak pilihan untuk meredam kekuatan lini tengah Pasukan Ramang.  Titus Bonai dan pemain terbaik Indonesia Super League (ISL) musim lalu, Ferdinand Sinaga merupakan pemain yang bisa ditempatkan pada dua posisi berbeda. Selain menjadi pendobrak tim lawan, keduanya juga bisa ditempatkan untuk memperkukuh barisan tengah Sriwijaya FC.

Pengamat sepak bola dan juga mantan pemain PSM, Ali Baba mengatakan kunci kemenangan PSM pada semua laga uji coba termasuk kala melumat Persiba Balikpapan tidak lepas dari peran vital dari para pemain tengahnya.

"Intinya, siapa yang memenangkan pertarungan di lapangan tengah, maka dialah yang akan mendominasi jalannya pertandingan," ujarnya, Kamis (9/4).

Namun jika melihat statistik pertandingan kedua tim, Ali Baba cukup optimis, PSM bisa meredam kekuatan lini tengah Laskar Wong Kito. Apalagi dua Serbia, Nemanja Vucicevic dan Nenad Begovic sudah dipastikan tampil setelah International Transfer Sertificate (ITC) rampung.

"Laga PSM kontra Sriwijaya akan berlangsung ketat. Menegangkan dan tentunya tim tamu berpotensi memberi kejutan," ucapnya.