Ukraina Berikan Pesan, Mundur dari Mauripol untuk Menang

Narasi simbolik ini tersebar melalui berbagai saluran komunikasi sehingga menarik perhatian sesama rekan mereka di front pertempuran lain maupun masyarakat yang lebih luas dan mematik atensi yang lebih luas.
Salah satu wujud perhatian adalah keputusan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) yang sejak awal menentang aksi invasi Rusia, sehingga turun langsung mengusahakan pembebasan para prajurit Ukraina tersebut.
Keberpihakan masyarakat dunia adalah tekanan yang berat secara strategis bagi Rusia yang masih terus memaksakan diri melakukan invasi berkedok operasi militer khusus sejak 24 Februari 2022.
“Stagnasi pertempuran di Ukraina, yang seharusnya menjadi kampanye supremasi kekuatan Rusia oleh Presiden Putin justru menjadi hal memalukan,” tuturnya. (jlo/jpnn)
Pengamat komunikasi menilai Ukraina memberikan pesan mundur dari Mauripol untuk menang melawan Rusia.
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh
- Dunia Hari Ini: Amerika Serikat Sepakat untuk Membangun Kembali Ukraina
- Dunia Hari Ini: PM Australia Sebut Rencana Militer Rusia di Indonesia sebagai 'Propaganda'
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia
- Volodymyr Zelenskyy Menyesali Pertengkaran dengan Donald Trump
- Kaya Gila
- Donald Trump Pundung, Amerika Setop Bantuan Militer untuk Ukraina