Ukraina

Oleh: Dhimam Abror Djuraid

Ukraina
Dhimam Abror Djuraid. Foto: Ricardo/JPNN.com

Sekularisasi di Turki dianggap sebagai contoh yang kurang berhasil, karena sekarang muncul arus balik dari masyarakat. Mereka menolak sekularitas, tetapi tidak secara otomatis menginginkan negara agama.

Ada kecenderungan muncul kekuatan religius yang mengarah pada modernism.

Gejala yang kurang lebih sama terjadi di Indonesia. Gelombang religiusitas sangat kencang terjadi, tetapi hal itu tidak dengan sendirinya menjadi arus utama untuk menjadikan Indonesia sebagai negara agama.

Memang ada kekuatan politik Islam yang mengarah kepada negara agama, tetapi gerakan itu kalah oleh arus moderat yang menghendaki Islam yang modern dan moderat.

Derap menuju modernitas diprediksi akan menjadi arus utama yang bisa menghindarkan manusia dari peperangan. Derap menuju modernitas ini juga menjadi kekuatan besar yang bisa menggulingkan kekuasaan zalim yang antagonistis terhadap Islam.

Indonesia juga mengalami arus yang sama, dan karena itu rezim yang tidak mewaspadai fenomena ini ini bisa menjadi korban terjangan arus perubahan. (*)

Rusia sudah menyiapkan ribuan pasukannya di perbatasan Ukraina dan siap melakukan serangan militer.


Redaktur : Adek
Reporter : Cak Abror

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News