Uluran Tangan Warga Indonesia di Australia untuk Tanah Air di Tengah Pandemi COVID-19

Uluran Tangan Warga Indonesia di Australia untuk Tanah Air di Tengah Pandemi COVID-19
Empat gereja Indonesia dan dua organisasi di Australia Selatan mengadakan acara doa bersama Jumat (28/08). (ABC News: Natasya Salim)

Uang yang dikumpulkan sejak 3 Juli tersebut juga dipakai untuk membeli persediaan makanan bagi pasien isolasi mandiri.

"Memang KIPAS bergerak di bidang sosial ... dan juga  teman kita yang berada di Western Australia ini kecintaan terhadap Indonesia itu memang sangat luar biasa," kata Jubaidi Anuar, ketua KIPAS.

"Dengan kemampuan yang ada kita motivasi seluruh masyarakat Indonesia yang di Perth, kita berikan semangat bagaimana caranya kita bisa membantu Indonesia supaya bisa lebih baik."

Usaha ini akan terus dijalankan "sampai teman-teman di Indonesia sedikit bisa bernapas", ujar Jubaidi.

"Kami akan terus berjalan sampai kondisi di Indonesia lebih bagus dan akan berusaha semaksimal di sini dengan mengumpulkan dana walaupun dengan A$50c (Rp5 ribu) akan kita terima," tuturnya.

Sebelumnya, organisasi yang berumur dua tahun tersebut juga sudah beberapa kali bergerak di masyarakat, termasuk menolong mahasiswa asal Indonesia yang tidak mendapatkan subsidi dari pemerintah di tengah 'lockdown' tahun lalu.

"Kita bantu makanan mereka setiap hari, kehidupan keluarga mereka setiap hari, biaya sewa rumah dan lain-lain," katanya.

"Juga ada masyarakat yang stres karena kehilangan pendapatan, kita bantu semampu kita, semampu masyarakat kita di sini."

Warga Indonesia di Australia tidak tinggal diam melihat situasi pandemi COVID-19 yang memburuk di negara asal

Sumber ABC Indonesia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News