Uluran Tangan Warga Indonesia di Australia untuk Tanah Air di Tengah Pandemi COVID-19

Uluran Tangan Warga Indonesia di Australia untuk Tanah Air di Tengah Pandemi COVID-19
Empat gereja Indonesia dan dua organisasi di Australia Selatan mengadakan acara doa bersama Jumat (28/08). (ABC News: Natasya Salim)

Setiap gereja berkomitmen untuk menyumbang A$250 (Rp2,6 juta) dan mendorong jemaat serta warga dari mana pun untuk turut menyumbang.

"Mudah-mudahan sudah terkumpul sekitar A$2,000 (Rp20,9 juta)," kata Pdt Ruth.

Uang tersebut akan disalurkan pada gerakan My Home Indonesia, yang menurut Pdt Ruth "membantu warga di pedalaman Indonesia, khususnya yang terkena COVID-19".

"Jadi tidak hanya lewat doa, tapi kami juga ingin berbagi berkat, menolong mereka yang di sana," katanya.

"Makanya kita buat doa bersama di sini plus fundraising untuk bisa membantu saudara-saudara kita di Indonesia lewat pelayanan Pak Daniel Pandji [inisiator My Home Indonesia].

"Karena kita terbatas, tidak bisa bepergian, [tapi] beliau di Indonesia masih bisa."

Bantuan untuk belasan provinsi di Indonesia dari Perth

Sementara itu warga di setidaknya 10 provinsi Indonesia telah menerima uluran tangan dari komunitas Indonesia di Perth melalui inisiatif organisasi Karyawan Indonesia di Perth Australia (KIPAS).

Dana sebesar A$13,000 (Rp136 juta) telah disalurkan kepada relawan yang membantu membelikan obat-obatan, masker, tabung oksigen, hingga kantung jenazah di rumah sakit.

Warga Indonesia di Australia tidak tinggal diam melihat situasi pandemi COVID-19 yang memburuk di negara asal

Sumber ABC Indonesia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News