Uni Emirat Arab Tak Mau Memusuhi Israel

Uni Emirat Arab Tak Mau Memusuhi Israel
Bendera Israel. Foto: Times of Israel

jpnn.com, ABU DHABI - Di saat sebagian besar negara Islam mengecam rencana jahat Israel di Tepi Barat, Uni Emirat Arab justru menunjukkan kemesraan dengan negara Yahudi tersebut.

Menteri Luar Negeri Uni Emirat Arab Anwar Gargash mengatakan, memelihara komunikasi dengan Israel sangat penting dan bermanfaat. Perbedaan sikap politik seharusnya tidak menutup peluang kerja sama.

"Dapatkah saya punya perbedaan sikap politik dengan Israel, tetapi dalam waktu yang sama, (kami) berusaha membangun relasi pada bidang lain? Saya pikir kita bisa melakukannya dan buat saya ini akan jadi jalan yang kita tempuh," kata Gargash saat berbicara dalam konferensi dengan Komite Yahudi Amerika (AJC), Selasa (16/6).

Gargash mencontohkan, UEA saat ini bekerja sama dengan Israel dalam hal penanggulangan wabah virus corona. Namun, di sisi lain UEA juga menentang keras rencana Israel menganeksasi sebagian wilayah Palestina di Tepi Barat.

Seperti diketahui, Israel tidak punya hubungan diplomatik dengan sebagian besar negara-negara di kawasan Timur Tengah. Namun, pengaruh Iran yang terus menguat di kawasan, membuat sikap sebagian negara Arab mulai melunak terhadap Israel.

Menurut Gargash, keputusan negara-negara Arab memutus kontak dengan Israel sebagai tindakan keliru. "Kami menginginkan wilayah ini jadi lebih stabil. (Kami berharap) wilayah ini dapat menyelesaikan masalahnya di atas meja runding," kata Gargash.

UEA adalah salah satu yang paling mesra dan terbuka soal hubungannya dengan Israel. Beberapa waktu lalu, maskapai penerbangan asal Abu Dhabi, Etihad, memanfaatkan bandara Israel untuk mengantar bantuan COVID-19 bagi rakyat Palestina. (ant/dil/jpnn)

Di saat sebagian besar negara Islam mengecam rencana jahat Israel di Tepi Barat, Uni Emirat Arab justru menunjukkan kemesraan dengan negara Yahudi tersebut.


Redaktur & Reporter : Adil

Sumber Antara

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News