Universitas Western Sydney Luncurkan Hijab Untuk Mahasiswi Keperawatan
Universitas Western Sydney, Australia, meluncurkan hijab berlogo universitas ini bagi para mahasiswi Muslim di Fakultas Keperawatan dan Kebidanan. Kebijakan ini merupakan yang pertama di Australia.
Pihak universitas ini menyatakan banyak mahasiswa keperawatan dan kebidanan yang berhenti kuliah di tahun-tahun terakhir, sebelum mencapai gelar sarjana mereka.
Setelah berkonsultasi dengan komunitas Muslim, pihak universitas menemukan bahwa para mahasiswi Muslim mengalami berbagai kendala yang lebih berat dalam penanganan pasien.
Aturan sederhana seperti "lengan di bagian bawah siku harus bebas dari pakaian" dari Departemen Kesehatan misalnya, telah menjadi kendala tersendiri bagi sebagian mahasiswi Muslim yang akan menjalani praktek klinis.
Dikatakan, ada pula sebagian mahasiswi Muslim yang mengaku mengalami kendala kultural ketika harus merawat pasien lawan jenisnya.
"Sekitar satu dekade terakhir, kami menerima peningkatan jumlah mahasiwi Muslim di keperawatan dan kebidanan," ujar Rakime Elmir, dosen keperawatan dan kebidanan, seperti dikutip SBS News.
Sebagai tindak-lanjut dari konsultasi dengan tokoh masyarakat dan mahasiswi Muslim, Fakultas Keperawatan dan Kebidanan universitas ini pun mengambil berbagai kebijakan.
Salah satunya, meluncurkan hijab dengan logo universitas sebagai seragam bagi para mahasiswi Muslim.
- Dunia Hari Ini: Indonesia Kalah Melawan Irak Dalam Piala Asia U-23
- Orang Utan Sumatra, Hewan Liar yang Bisa Mengobati Dirinya Sendiri dengan Tanaman Obat
- Dunia Hari Ini: Jalan Raya di Guangdong Runtuh, 24 Orang Tewas
- Banyak Pekerja Start-Up yang Belum Tahu Haknya Sebagai Buruh
- Dunia Hari Ini: Ratusan Ribu Buruh Indonesia Turun ke Jalan Rayakan May Day
- Dunia Hari Ini: Aktivitas Gunung Ruang Kembali Meningkat