Upaya Korindo Mengatasi Kelangkaan Oksigen di Kotawaringin Barat

Upaya Korindo Mengatasi Kelangkaan Oksigen di Kotawaringin Barat
Penandatanganan MoU penyerahan bantuan pasokan oksigen antara PT Korindo Ariabima Sari dengan Pemkab Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah, Selasa (3/8). Foto: Humas Korindo Group

jpnn.com, KOTAWARINGIN BARAT - PT Korindo Ariabima Sari (KABS) akan menyerahkan oksigen hasil produksinya untuk masyarakat Kotawaringan Barat (Kobar), Kalimantan Tengah, selama tiga bulan ke depan.

Langkah tersebut sebagai upaya perusahaan bagian dari Korindo Group ini dalam membantu mengatasi kelangkaan oksigen di daerah itu.

Produksi oksigen KABS diperkirakan mampu mengisi 70 hingga 80 tabung oksigen setiap harinya.

"Mudah-mudahan kelangkaan oksigen dapat teratasi," kata Manajer Umum KABS Rahmad Effendi, mewakili Direktur PT KABS Lim Young Taek dalam keterangan tertulis, Sabtu (7/8).

Perusahaan memberikan wewenang pembagian oksigen secara penuh kepada pemerintah daerah agar berjalan ‘satu pintu’. 

Bupati Kobar Nurhidayah menjelaskan, beberapa waktu terakhir, oksigen menjadi barang yang sulit dicari. Salah satu rumah sakit penanganan Covid-19 di Kobar, RSUD Sultan Imanuddin, sudah mulai kelabakan mencari oksigen.

“Setelah Tim Satgas Covid-19 berkoordinasi, PT Korindo Ariabima Sari ternyata bersedia berkolaborasi dengan Pemkab Kobar. Setelah itu, langsung dilakukan pengecekan terhadap mesin oksigen yang ternyata masih berfungsi dengan baik,” ujar Nurhidayah.

Nurhidayah mengatakan produksi oksigen yang dihasilkan KABS akan diutamakan untuk masyarakat Kobar. Tetapi, dia tetap membuka kemungkinan untuk mengalokasikan ke kabupaten lain apabila memang membutuhkan.

Korindo akan menyerahkan oksigen hasil produksinya untuk masyarakat Kotawaringan Barat selama tiga bulan ke depan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News