Update Korban Ledakan Lebanon: 135 Meninggal, 5.000 Cedera, Puluhan Ribu Orang Hilang
Kamis, 06 Agustus 2020 – 10:31 WIB
Presiden Michael Aoun mengatakan bahwa, ketika disita, 2.750 ton amonium nitrat, bahan yang digunakan untuk membuat pupuk dan bom, telah disimpan selama enam tahun di pelabuhan itu tanpa langkah keselamatan.
Ia mengatakan pemerintah bertekad menyelidiki dan segera mengungkapkan apa yang terjadi, mengadili orang-orang yang lalai untuk mempertanggungjawabkan tindakannya. (reuters/antara/jpnn)
Sekitar 250.000 orang di Lebanon kehilangan tempat tinggal setelah beberapa ledakan susulan mengguncang.
Redaktur & Reporter : Adek
BERITA TERKAIT
- Militer Israel Klaim Bunuh Pentolan Jamaah Islamiyah Lebanon
- Satgas MTF TNI Konga XXVIII-O/ UNIFIL Laksanakan Salat Idulfitri di KBRI Beirut
- Soal Ledakan Gudang Peluru, Dave Laksono: Perlu Dicari Tahu Kenapa Ini Terjadi
- Warga Sekitar Kebakaran Gudang Peluru Ada Imbauan dari Moeldoko, Ini Demi Kebaikan
- Gudang Peluru Milik TNI Terbakar di Bogor, Pemadam Belum Bisa Mendekat
- Beginilah Kondisi Lokasi Ledakan Bahan Petasan di Bantul, Ditemukan Potongan Jari