Usai Alom: Ilaga Papua Daerah Keramat, Jangan Main-Main!

Usai Alom: Ilaga Papua Daerah Keramat, Jangan Main-Main!
Warga mengungsi dengan penjagaan aparat keamanan di Bandara Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua, Selasa (1/10). Foto: Sevianto Pakiding/wpa/ama/Antara

jpnn.com, JAKARTA - Masyarakat Papua sudah merdeka sebagaimana saudara-saudaranya dari berbagai wilayah Indonesia lainnya.

Demikian dikatakan tokoh masyarakat Ilaga, Kabupaten Puncak, Provinsi Papua, Usai Alom.

"Indonesia sudah merdeka selama 75 tahun, jadi tidak usah lagi bicara mau merdeka-merdeka. Mari kita bangun daerah Papua supaya lebih maju, lebih aman, sehingga semua orang bisa bebas mencari nafkah ekonomi, anak-anak bisa sekolah," kata Usai Alom, Sabtu (1/5).

Usai Alom mengatakan, agar warga masyarakat Kabupaten Puncak bisa melakukan aktivitas dengan bebas tanpa rasa takut maka diperlukan jaminan keamanan dari aparat TNI dan Polri.

Tanpa ada aparat TNI dan Polri, katanya, oknum-oknum tertentu bisa seenaknya menenteng senjata api untuk menakut-nakuti warga, melakukan teror bahkan tindak kekerasan kepada warga.

"Kami tidak mau itu terjadi lagi. Ini negara sudah merdeka. Pemerintah datang untuk membangun supaya masyarakat bisa sejahtera," ujarnya.

Dikatakan, daerah Ilaga dan Kabupaten Puncak pada umumnya merupakan daerah keramat, di mana tidak boleh siapa pun melakukan perbuatan semena-mena kepada orang lain maupun alam di sekitarnya.

"Dari dulu sampai sekarang nenek moyang kami menganggap daerah Ilaga ini sebagai daerah keramat. Misionaris dari Amerika sudah membawa Injil ke daerah ini. Siapa pun yang tinggal dan datang bertugas di Ilaga, jangan main-main, tapi harus melihat semua orang sebagai saudara," ujarnya.

Usai Alom berharap generasi muda Ilaga dan Kabupaten Puncak pada umumnya harus giat bersekolah, untuk meraih masa depan yang lebih menjanjikan.

Tokoh masyarakat Papua, Usai Alom mengatakan, Ilaga merupakan daerah keramat, simak kalimatnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News