Usai Pesta Pil Haram, Begituan di Dekat Tempat Sampah

Usai Pesta Pil Haram, Begituan di Dekat Tempat Sampah
Ilustrasi. Foto: AFP

Zudir sudah ditangkap pihak berwajib pada 30 Januari lalu.

“Saya ingat waktu itu teman saya mengajak pacarnya nongkrong. Setelah itu datang Sudir. Dia memabuki kami dengan zenith. Setelah mabuk, dia membawa pacar teman saya dan habis itu main (berhubungan badan) dekat tempat sampah di Jalan Mendawai,” kata pelajar itu.

Sementara itu, beberapa pelajar putri juga mengaku pernah mengonsumsi zenith.

Namun, mereka beralibi sudah tidak lagi menjadi penikmat barang haram itu.

“Bisa menggunakan (zenith) sejak kelas VII. Waktu itu juga ditawarin teman. Diberi gratis. Kalau sekarang sudah berhenti. Mau pulang, nanti dicari orang tua. Jangan sampai ketahuan, nanti malu,” ujar seorang pelajar putri sambil mengusap air matanya.

Di sisi lain, Kabid Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat Baja Sukma menyatakan, para pelajar tersebut akan didata dan dilakukan assesment.

“Dilihat dulu seberapa parah tingkat kecanduannya. Nanti akan diputuskan bagaimana rehabilitasinya. Yang pasti mereka tetap bisa bersekolah. Untuk kelas dibobol tersebut, mereka semua tidak ada yang mengaku," ujarnya. (ami/c3/top/nto)


Sebanyak 27 pelajar sekolah menengah pertama (SMP) diciduk Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Kalimantan Tengah, Selasa (28/2).


Redaktur & Reporter : Ragil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News