Utang Luar Negeri Indonesia Membengkak, Anis: Pengendalian Akan Makin Sulit
Senin, 03 Mei 2021 – 14:22 WIB

Anggota Komisi XI DPR RI dari Fraksi PKS Anis Byarwati menilai pemerintah akan semakin kesulitan menangani defisit fiskal karena membengkaknya Utang Luar Negeri Indonesia (ULN). Foto: Ricardo/JPNN.com
"Namun, pertumbuhan ekonomi pada masa normal saja maksimal hanya 5,6 persen. Bahkan pada masa pandemi ini pertumbuhan malah minus," katanya. (mcr10/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Anggota Komisi XI DPR RI dari Fraksi PKS Anis Byarwati menilai pemerintah akan semakin kesulitan menangani defisit fiskal karena membengkaknya Utang Luar Negeri Indonesia (ULN).
Redaktur & Reporter : Elvi Robia
BERITA TERKAIT
- Sekjen PKS Apresiasi Kepedulian Gubernur Kaltim pada Pendidikan
- Pimpinan Komisi III Minta Polisi Tindak Perusuh Saat May Day di Semarang
- Minta Kepastian Hukum Bagi Buruh, Sahroni: Upah Dibayarkan, Jangan Ada Ijazah Ditahan
- Bersama Koalisi Pemerintah, PKS Makin Kukuh Melayani & Membela Rakyat
- Kunker ke Kepulauan Riau, BAM DPR Berjanji Serap Aspirasi Warga Rempang
- PKS Instruksikan Kader di Pos Menteri & Kepala Daerah Menyukseskan Program Prabowo