Vaksin Gratis Dijanjikan Untuk Semua Penduduk Australia Mulai Awal Maret 2021

Virus yang menyebabkan COVID-19 masuk ke dalam sel yang sehat dengan menggunakan apa yang disebut protein "spike" dan banyak vaksin COVID-19 yang ada menyuntikkan sejumlah protein tersebut, sehingga tubuh dapat memproduksi antibodi dan belajar melawan virus corona.
Namun, vaksin Pfizer mengandung materi genetik yang disebut mRNA, yang secara efektif dilengkapi dengan kit DIY, sebuah instruksi untuk mengumpulkan protein spike, sehingga tubuh dapat meningkatkan respons imun.
Vaksin Pfizer terbukti 95 persen efektif dalam mencegah penyakit dalam uji coba tahap akhir, tetapi vaksin ini memiliki tantangan logistik yang kompleks.
Vaksin buatan Pfizer harus dikirim dan disimpan pada suhu -70 derajat Celcius, sehingga membutuhkan "eskies" atau tempat penyimpanan khusus yang sangat dingin yang diisi dengan es kering.
Berdasarkan perjanjian baru, DHL dan Linfox akan diminta untuk melacak dan melaporkan suhu vaksin setiap saat.
Mereka juga akan bertanggung jawab untuk mengangkut vaksin dari pabrik ke lokasi administrasi vaksinasi, bahkan di daerah yang sangat terpencil.
Accenture kemudian akan merancang, mengembangkan, dan mengimplementasikan perangkat lunak untuk memungkinkan pemantauan waktu dari satu titik ke titik lainnya dari vaksin COVID-19 di seluruh rantai pengiriman.
Sistem ini akan memungkinkan mereka yang memiliki akses ke sistem untuk melihat layanan kesehatan mana yang telah menerima vaksin, siapa yang mendapat suntikan, dan pencatatan pada reaksi yang tidak diharapkan.
Upaya untuk mendistribusikan puluhan juta dosis vaksin COVID-19 dengan aman kepada semua warga Australia akan semakin dekat, setelah Pemerintah Federal Australia menandatangani beberapa kesepakatan untuk mengoperasikan dan memantau jaringan vaksin nasiona
- Dunia Hari Ini: Israel Berlakukan Keadaan Darurat Akibat Kebakaran Hutan
- Pekan Imunisasi Dunia 2025: Ribuan Anak di Bogor Terima Vaksin Gratis
- Dunia Hari Ini: Amerika Serikat Sepakat untuk Membangun Kembali Ukraina
- Dunia Hari Ini: Pakistan Tuding India Rencanakan Serangan Militer ke Negaranya
- Dunia Hari Ini: PM Terpilih Kanada Minta Waspadai Ancaman AS
- Dunia Hari Ini: Sebuah Mobil Tabrak Festival di Kanada, 11 Orang Tewas