Viral, Perawat Diperkosa Sopir Taksi Online, Begini Penjelasan Polisi
jpnn.com, JAKARTA - Kasus pemerkosaan terhadap seorang perawat oleh sopir taksi online viral di media sosial.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan memastikan korban sudah melaporkan peristiwa itu.
"Pagi tadi bikin laporannya ke Polda Metro Jaya," kata Kombes Zulpan saat dikonfirmasi, Minggu (19/12).
Perwira menengah Polri itu mengatakan pihaknya bakal memeriksa korban terlebih dahulu, kemudian melakukan visum.
Hasil visum itu digunakan sebagai alat bukti dalam penyelidikan kasus tersebut.
"Semisal terjadi perkosaan, berarti ada hasil visum yang mendukung. Salah satu sebagai alat bukti nanti, nanti akan dilakukan visum dahulu," kata Zulpan.
Peristiwa pemerkosaan itu disebut terjadi pada Kamis (16/12) dini hari di daerah Jakarta Selatan.
Berdasar informasi, korban naik taksi online tersebut dari wilayah Jakarta Pusat menuju Jakarta Selatan, dan kemudian melaporkan mengalami pemerkosaan. (cr3/jpnn)
Kasus pemerkosaan terhadap seorang perawat oleh sopir taksi online viral di media sosial. Simak penjelasan Kombes Zulpan
- Polda Metro Jaya Usut Dugaan Penistaan Agama Pendeta Gilbert Lumoindong
- Pengemudi Arogan yang Pakai Pelat Dinas TNI Sempat Sembunyikan Mobil
- Polisi Tangkap Pengemudi Arogan Berpelat Mobil Dinas TNI Palsu, Pelaku Pengusaha
- 2 Pembunuh Sopir Taksi Online Ditangkap Polisi, Salah Satunya Mahasiswa di Jambi
- Awalnya Diajak Jalan-Jalan, 2 Gadis Kemudian Diperkosa Tiga Remaja
- 2 Gadis Diperkosa 3 Remaja di Lombok Tengah, Begini Kasusnya