Virtual Fashion NUFF 2020 Penyelamat UMKM dan Pegiat Mode

Secara khusus dia menyebut NUFF 2020 sangat berguna bagi generasi muda yang berkecimpung di usaha fashion.
Sebab, banyak pelaku usaha fashion yang kelabakan ketika pandemi virus corona melanda Indonesia.
“Berikan space untuk anak muda berkreasi secara virtual,” sambung Ganjar.
Dia menambahkan, NUFF 2020 juga sangat berguna bagi UMKM dari Jawa Tengah. Sebab, banyak pelaku UMKM yang bisnisnya mengalami kelesuan akibat terjangan virus corona.
“Semua pelaku seni, baik itu penyanyi, wayang orang, pemain panggung, MC, soundman semua mati selama periode ini,” kata Ganjar.
Pihaknya pun sudah melakukan berbagai langkah untuk memulihkan perekonomian, termasuk di bidang fashion.
Lebaran lalu, pihaknya menggelar Panggung Kahanan sebanyak sembilan kali show.
Pendapatan mencapai Rp 450 juta. Pihaknya juga gencar mempromosikan produk-produk fashion dari Jateng. Misalnya, batik lurik.
Keterlibatan UMKM dalam NUFF 2020 ini sekaligus bisa menjadi sarana promosi produk lokal Indonesia.
- Tumbuh Berkelanjutan, Bank Raya Kembali Bukukan Kinerja Keuangan Positif
- Bea Cukai Dukung UMKM di Bekasi dan Makassar Tembus Pasar Ekspor Lewat Kegiatan Ini
- Jurus Bea Cukai Parepare Dorong Laju Ekspor dan Pertumbuhan Ekonomi di Daerah
- Respons Kritik AS soal QRIS, Waka MPR Eddy Soeparno: Terbukti Membantu Pelaku UMKM
- PT SNJ Luncurkan Mitra Retail Suri Community
- Bea Cukai Dorong Potensi UMKM di Banyuwangi & Belitung Tembus Ekspor Lewat Asistensi