Virus Corona Ubah Hidup Kita, Tetapi Ada Kebiasaan Baru yang Ingin Dipertahankan

Virus Corona Ubah Hidup Kita, Tetapi Ada Kebiasaan Baru yang Ingin Dipertahankan
Blair Sun pernah terjebak di China di awal wabah virus corona, setelah ia mengunjungi keluarga untuk Tahun Baru Imlek. (ABC News: Alan Weedon)

Bisnis mereka anjlok selama pekan-pekan awal isolasi diberlakukan dan mereka mengaku tidak berdaya dan sempat takut.

"Pandemi itu sangat menakutkan, tetapi kami berhasil tetap membuka salon," kata Atoshi.

"Kami menawarkan penawaran spesial kepada orang-orang yang kehilangan pekerjaan dan paket pada pelanggan, jadi perlahan pelanggan kami kembali."

Virus Corona Ubah Hidup Kita, Tetapi Ada Kebiasaan Baru yang Ingin Dipertahankan Photo: Kedua anak mereka ikut berbincang dengan pelanggan dengan menanyakan kabar mereka secara rutin. (ABC News: Jarrod Fankhauser)

 

Sanjaya mengatakan penawaran-penawaran seperti itu membuat bisnisnya tetap jalan, meski sempat pernah tutup dua minggu di bulan Maret lalu.

"Di saat yang sulit, istri dan anak-anak saya tetap mengobrol dengan pelanggan dan menanyakan kabar mereka secara rutin," katanya.

"Membangun relasi yang baik dengan pelanggan sangat membantu bisnis kami."

Baca dalam Bahasa Mandarin | Baca dalam Bahasa Inggris

Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?


Sudah hampir tiga bulan Pemerintah Australia memberlakukan peraturan untuk membatasi pergerakan warganya karena pandemi virus corona


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Sumber ABC Indonesia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News