Waduh! Buku Bahasa Jawa SD tapi Bahas Hubungan Intim

Waduh! Buku Bahasa Jawa SD tapi Bahas Hubungan Intim
Buku bahasa Jawa yang mengandung cerita dewasa. Buku itu ditarik dari sekolah dan akan diperbaiki. Foto: Whendy Gigih Perkasa/Radar Tulungagung

Dalam buku Wasis Basa ditulis tim penyusun, yakni Drs Tresno Sukendro dan Drs Sukarman MSi. Sementara itu, konsultan dan penyelia adalah Dra Sri Sulistiani MPd. Ida Syafrida SS dicantumkan sebagai editor. Buku tersebut dicetak lebih dari 150 halaman.

Dikonfirmasi terpisah, Kepala Dinas Pendidikan (Dispendik) Suharno tidak menampik adanya buku Wasis Basa yang sudah beredar di lingkup SD. Pihaknya langsung menarik buku tersebut. Selain itu, dispendik meminta agar tim penyusun memperbaiki kesalahan tersebut. ’’Sudah kami tarik. Itu berdasar pemeriksaan tim editing dinas pendidikan,’’ tuturnya.

Pria berkacamata itu menyatakan bahwa materi dalam buku sebenarnya tidak salah. Namun, ada bacaan yang kurang tepat karena menyajikan materi tentang reproduksi. Dalam cerita itu dijelaskan tidak kuat menahan hawa nafsu.

’’Saya pikir, karena buku itu tingkatannya nasional, pasti baik. Namun, nyatanya masih ada yang kurang cocok. Kami sudah menarik buku itu,’’ jelasnya. (wen/tri/JPNN/c19/any)

 


TULUNGAGUNG – Mayoritas guru mata pelajaran (mapel) bahasa Jawa galau dengan beredarnya salah satu buku penunjang Wasis Basa. Sebab, buku untuk


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News