Wahyu Susilo: Pembela Migran Indonesia Yang Bermasalah Dimanapun Juga

Dan juga sekarang ini menurut saya di Indonesia ini ada diskriminasi. Contoh kalau saya memiliki ketrampilan maka saya tidak akan mengalami kesulitan untuk mendaftar kerja di mana saja di luar negeri.
Misalnya sekarang saya bisa melamar untuk menjadi dosen di Brunei Darusalam atau Malaysia dan saya bisa mendaftar lewat internet.
Tetapi untuk mereka yang tidak trampil, ketika mereka hendak ke luar negeri mereka malah dibebani banyak biaya. Ini kan diskriminatif.
Tapi ketika hendak menjadi PRT di Malaysia, mereka harus bayar Rp 6 juta, ke Saudi 3 juta. Apalagi kalau ke Taiwan perlu biaya Rp 60 juta, sementara mereka yang mau kerja di dunia peerminyakan mereka tidak harus bayar apapun.
Diskriminasi seperti ini menurut saya perlu dihilangkan.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Partai Buruh Menang Pemilu Australia, Anthony Albanese Tetap Jadi PM
- Dunia Hari Ini: Israel Berlakukan Keadaan Darurat Akibat Kebakaran Hutan
- Dunia Hari Ini: Amerika Serikat Sepakat untuk Membangun Kembali Ukraina
- Dunia Hari Ini: Pakistan Tuding India Rencanakan Serangan Militer ke Negaranya
- Dunia Hari Ini: PM Terpilih Kanada Minta Waspadai Ancaman AS
- Dunia Hari Ini: Sebuah Mobil Tabrak Festival di Kanada, 11 Orang Tewas