Wakapolri: Penggunaan Senpi Sudah Rutin Dievaluasi

Wakapolri: Penggunaan Senpi Sudah Rutin Dievaluasi
Wakapolri: Penggunaan Senpi Sudah Rutin Dievaluasi

jpnn.com - JAKARTA -- Wakapolri Komjen Badrodin Haiti menegaskan, penggunaan senjata api oleh Anggota Polri merupakan tanggung jawab masing-masing Kepala Satuan Wilayah.

Sebelum terjadinya penembakan Kadenma Polda Metro Jaya AKBP Pamudji yang diduga dilakukan Anggota Korps Musik Brigadir Susanto, penggunaan senpi memang sudah menjadi tanggung jawab Kasatwil.

Badrodin menjelaskan, masalah pemberian izin, evaluasi, penertiban, penegakan disiplin sudah bagian tugas rutin Kasatwil.

"Seluruh atasan itu punya tanggung jawab itu, tidak usah ada ini (kasus penembakan) juga harus dilakukan," kata Badrodin di Mabes Polri, Jumat (21/3).

Menurutnya, evaluasi sudah dilakukan secara berkala. Bahkan, katanya, Provost juga sering melakukan penegakan disiplin.

Tak hanya soal senpi, Badrodin juga mengatakan masalah kehadiran, dokumen pribadi, juga menjadi bagian yang dilakukan penertiban.

Namun, kata mantan Kapolda Sumut itu, dalam kasus penembakan Pamudji itu belum bisa dipastikan  karena kelemahan psikologis Susanto. "Kan belum tentu," kata bekas Kepala Baharkam Polri ini.

Menurut dia, bisa saja banyak faktor yang mempengaruhi. Seperti, permasalahan di keluarga, di tempat tugas maupun di lingkungannya. "Nah itu kan bagian untuk memberikan faktor-faktor lain yang ikut mempengaruhi," timpalnya.

JAKARTA -- Wakapolri Komjen Badrodin Haiti menegaskan, penggunaan senjata api oleh Anggota Polri merupakan tanggung jawab masing-masing Kepala Satuan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News