Wamentan Ungkap 2 Strategi Agar Sektor Pertanian Diminati Para Milenial
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) RI, Harvick Hasnul Qolbi menuturkan ada dua hal yang perlu diperhatikan untuk membuat sektor pertanian diminati oleh anak-anak muda.
Pertama yakni membangun kepercayaan soal pengadaan pupuk, penyuluhan, modernisasi alat mesin pertanian, dan lainnya.
Yang kedua, menjamin income atau penghasilan yang memadai.
Menurutnya, tanpa kedua hal tersebut, rasanya sulit untuk membuat generasi milenial tertarik dengan sektor pertanian.
"Tanpa itu semua, rasanya mustahil kalau hanya mempromosikan bahwa jadi petani itu hebat, jadi peternak itu keren. Itu mustahil tanpa adanya dukungan dari kita, juga pemerintah," kata Harvick dalam webinar yang diselenggaran BEM Fakultas Peternakan Universitas Padjajaran (UNPAD) Bandung beberapa waktu lalu.
Harvick menambahkan saat ini sektor pertanian masih menarik di kalangan masyarakat. Hal ini ditunjukan dengan pertumbuhan jumlah petani, peternak, dan pekebun baru.
Menurut catatannya, sepanjang 2020 kemarin terdapat 3 juta petani baru.
Pertumbuhan jumlah tersebut sebagai dampak dari pandemi Covid-19 yang mengakibatkan pemutusan hubungan kerja (PHK).
Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) RI, Harvick Hasnul Qolbi menuturkan ada dua hal yang perlu diperhatikan untuk membuat sektor pertanian diminati oleh anak-anak muda.
- Tingkatkan Teknologi Pertanian, Kementan Jalin Kerja Sama dengan Iran
- Begini Jurus Kementan Kendalikan Harga Bawang Merah
- Pengumuman, Petani Terdaftar Bisa Tebus Pupuk Bersubsidi di KPL Resmi
- Hari Pertama Kerja, Mentan Amran Tancap Gas Cetak 500 Ribu Hektare Sawah di Merauke
- KPK Hadirkan eks Sekjen Kementan di Sidang Korupsi SYL
- Mentan Amran Tegaskan Bakal Pecat Pegawai Terlibat Gratifikasi