Wapres Akui Korupsi Masih Ganggu Investasi

Wapres Akui Korupsi Masih Ganggu Investasi
Wapres Akui Korupsi Masih Ganggu Investasi
JAKARTA - Wakil Presiden (Wapres) Boediono mengatakan, hingga saat ini memang masih banyak indikasi terjadinya korupsi di negara ini. Baik itu di pemerintah pusat, maupun di pemerintah daerah. Korupsi ini, menurut Boediono pula, jelas bukan hanya merugikan negara secara riil, namun juga mengganggu peningkatan investasi pembangunan.

"Kita harus jujur, korupsi masih menghambat investasi pembangunan. Saya tidak perlu jelaskan secara khusus, tapi ini harus kita atasi bersama," ungkap Boediono di hadapan sekitar 400 peserta Retreat Ekonomi Pemerintah bersama Dunia Usaha, di Istana Bogor, Senin (18/4).

Boediono mengatakan, seharusnya pembangunan Indonesia saat ini tengah mengalami momentum yang tepat. Karena menurutnya, pemulihan ekonomi global memberikan dampak positif pada pertumbuhan ekonomi Indonesia yang terus meningkat. Hanya saja katanya, ada beberapa pengalaman yang tidak diambil pelajaran oleh seluruh kalangan, baik pemerintah pusat ataupun pemerintah daerah (pemda).

Dalam hal itu, selain persoalan masih maraknya praktek korupsi, Boediono pun menyebutkan tiga alasan lainnya. Yang pertama yakni, masih banyaknya peraturan yang tumpang-tindih, baik itu di kementerian, lembaga, hingga ke pemerintah daerah provinsi maupun kabupaten/kota.

JAKARTA - Wakil Presiden (Wapres) Boediono mengatakan, hingga saat ini memang masih banyak indikasi terjadinya korupsi di negara ini. Baik itu di

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News