Wapres Ma'ruf Amin Berkata Begini soal Pengibaran Bendera Partai Ummat di Masjid

“Masjid itu, kan, jamaahnya, aspirasi politiknya belum tentu satu, kan. Kalau nanti satu partai (mengibarkan bendera) kemudian terjadi partai lain datang lagi, atau jamaahnya kemudian berantakan, bubar, itu tidak maslahat," kata Wapres Ma’ruf.
Bawaslu Turun Tangan
Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Cirebon sudah meminta keterangan pengurus Partai Ummat terkait pengibaran bendera di dalam Masjid Raya At-Taqwa Cirebon.
Namun, Bawaslu Cirebon belum bisa menerapkan sanksi terkait peristiwa itu.
"Kami sudah menerima keterangan dari pengurus Partai Ummat terkait pengibaran bendera partai di dalam Masjid At Taqwa," kata Ketua Bawaslu Kota Cirebon Mohamad Joharudin di Cirebon, Kamis (5/1).
Dia menjelaskan pengurus Partai Ummat berdalih pengibaran bendera itu tidak direncanakan terlebih dahulu, tetapi spontanitas.
Peristiwa itu terjadi ketika pengurus Partai Ummat sedang mengadakan pertemuan dan melakukan sujud syukur setelah partainya dinyatakan lolos jadi peserta Pemilu 2024.(antara/jpnn)
Video Terpopuler Hari ini:
Wapres KH Ma'ruf Amin menanggapi pengibaran bendera Partai Ummat di Masjid Raya At-Taqwa Kota Cirebon. Begini kalimatnya.
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- Soal Usulan Pemakzulan Gibran, Bung Komar Dorong MPR Bikin Tim Kajian
- Kapolres Tanjung Priok Resmikan Renovasi Masjid, Ajak Warga Tingkatkan Ibadah dan Kebersamaan
- Aspirasi Purnawirawan TNI Perlu Disikapi Serius, Kecuali soal Pemakzulan Wapres
- Doli Golkar Nilai Tak Ada Alasan Kuat Buat Copot Gibran bin Jokowi
- Para Purnawirawan Minta Wapres Diberhentikan, Tokoh Muda Bersuara Bela Gibran
- Arief Poyuono: Harus Ada Alasan Kuat untuk Menggulingkan Gibran