Warga Australia Jadi Korban Pembacokan Di Sabah Malaysia

Warga Australia Jadi Korban Pembacokan Di Sabah Malaysia
Warga Australia Jadi Korban Pembacokan Di Sabah Malaysia

"Suami saya akan keluar dari rumah sakit dalam beberapa minggu ke depan. Kami benar-benar khawatir tentang keselamatan Daniel ketika dia keluar dari rumah sakit nanti," katanya.

Tina Goh mengatakan penyerang telah membuat ancaman melalui rekan kerjanya sejak insiden perkelahian itu terjadi Januari lalu.

"Pelaku bertanya [tentang] kesejahteraan Daniel, dan ketika dia tahu bahwa Daniel masih hidup, dia mengatakan dia akan menghabisinya," katanya.

Meskipun pengalamannya hampir mati, Daniel Broadhurst tidak menunjukan rasa takutnya.

Warga Australia Jadi Korban Pembacokan Di Sabah Malaysia Photo: Daniel Broadhurst pasca diserang dengan senjata tajam. (Supplied: Daniel Broadhurst)

"Tidak, tidak sama sekali. Karena itu tindakan yang acak," katanya.

Dokter telah memperingatkan Daniel Broadhurst bahwa dia bisa mengalami kerusakan permanen karena kerusakan pada bagian otaknya yang memproses penglihatan.

Tapi dia bilang dia tidak menyesal.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News