Warga Australia Makin Tidak Kerasan di Indonesia, Mohon Diizinkan Pulang ke Negaranya

"Kami semua ketakutan. Saya mengkhawatirkan anak-anak. Indonesia memiliki tingkat kematian tertinggi di kalangan anak-anak terkait COVID dan anak-anak Australia di sini bisa saja tertular juga."
Pakar masalah virus dari University of Queensland, Kirsty Short mengatakan belum ada data yang tersedia untuk menjelaskan mengapa tingginya tingkat penularan dan kematian di kalangan anak-anak di Indonesia.
Dr Short mengatakan walau banyak orang mengatakan varian Delta mungkin jadi penyebabnya, namun bukti sejauh ini belum bisa dijadikan pegangan.
"Dari dari Inggris menunjukkan varian Delta lebih buruk dampaknya bagi orang dewasa, jadi apakah ini berlaku untuk semua kelompok umur?
"Ada kemungkinan begitu, namun belum ada data kuat soal tersebut. Masih terlalu dini untuk memahaminya."
"Kalau saya orang tua yang tinggal di Indonesia, saya akan khawatir dengan varian apa saja."
Belajar dari pengalaman di India
Pemerintah Australia sudah mengurangi jumlah warga yang bisa kembali ke negaranya sejak awal Juli.
Sementara Singapura melarang semua penerbangan dari Jakarta, dan kota lainnya di Indonesia, untuk transit.
Sejumlah keluarga Australia yang tinggal di Indonesia saat ini makin khawatir dengan tingginya angka penularan COVID di kalangan anak-anak
- Dunia Hari Ini: Pakistan Tuding India Rencanakan Serangan Militer ke Negaranya
- Dunia Hari Ini: PM Terpilih Kanada Minta Waspadai Ancaman AS
- Amnesty International: Praktik Otoriter dan Pelanggaran HAM Menguat di Indonesia
- Dunia Hari Ini: Sebuah Mobil Tabrak Festival di Kanada, 11 Orang Tewas
- Menteri Karding Siapkan Strategi soal Lonjakan Pekerja Migran Ilegal ke Myanmar-Kamboja
- Rayakan 70th KAA, Usman Hamid And The Blackstones Bawakan Album Baru Kritik Sosial