Warga Palembang Antusias Antre Bubur Asyuro, Ada yang Sampai Bawa Rantang, Lihat

Warga Palembang Antusias Antre Bubur Asyuro, Ada yang Sampai Bawa Rantang, Lihat
Antusias masyarakat mengambil bubur Asyuro di Palembang, Sumsel. Foto: Cuci Hati/jpnn.

jpnn.com, PALEMBANG - Panasnya terik matahari tidak menjadi penghalang bagi warga di 12 Ulu, Kecamatan Seberang Ulu (SU) II Palembang untuk mengambil bubur Asyuro atau Suro di Langgar Al-quran Nul Karim.

Pantauan di lokasi, nampak warga berbondong-bondong membawa rantang dari rumah untuk mengambil bubur yang hanya ada di setiap tanggal 10 Muharram. 

Yani (36) salah seorang warga 12 Ulu mengungkapkan bahwa setiap tahun dirinya selalu datang mengambil bubur Asyuro.

"Bubur Asyuro ini kan hanya ada pada tanggal 10 Muharram saja, hari lain tidak ada, jadi setiap tahun itu saya tidak pernah absen, selalu ambil," ungkap Yani saat ditemui di lokasi, Jumat (28/7).

Kata Yani, selain langkah, bubur Asyuro mempunyai cita rasa yang lezat dan gurih.

"Rasanya enak yah, gurih juga, karena ada tambahan teri goreng dan juga sambal cengeh, kalau dilihat sekilas bubur Asyuro ini mirip dengan nasi uduk," kata Yani.

Abdul Wahab (69) ketua Langgar sekaligus ketua panitia mengatakan bahwa setiap tahun atau tepatnya pada tanggal 10 Muharram pihaknya menggelar bagi-bagi bubur Asyuro atau Suro untuk masyarakat sekitar.

"Tahun ini kami memasak bubur Asyuro 8 dalung," kata Abdul.

Warga 12 Ulu, Kecamatan Seberang Ulu (SU) II Palembang antusias membawa rantang untuk mengambil bubur Asyuro di Langgar Al-quran Nul Karim.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News