Warga Riau Serbu Sumbar
Memastikan Kondisi Kerabatnya Paska Gempa
Kamis, 01 Oktober 2009 – 09:31 WIB
PEKANBARU - Gempa kemarin juga membuat masyarakat Riau yang mempunyai keluarga di Sumatera Barat (Sumbar) panik. Apalagi setelah mengetahui rumah keluarganya hancur bahkan rata dengan tanah, banyak di antara mereka memutuskan langsung berangkat ke Sumbar. Pantauan JPNN hingga pagi ini, ratusan kendaraan pribadi baik roda empat maupun sepeda motor bergerak menuju Sumatera Barat. Bahkan sebagian di antaranya membawa tenda dan perlengkapan lainnya. Kondisi ini seperti jalur mudik sebelum hari Raya Idul Fitri lalu dimana jalur padat satu arah. Keluarga Hengki (27) yang tinggal di Jalan Garuda Sakti, Panam, Pekanbaru mengaku kedua orang tuanya langsung berangkat ke Padang Pariaman mendengar rumah di kampung halaman rata dengan tanah. Komunikasi, kata Hengki, terputus-putus namun kabar terakhir diketahui, kampung halaman orang tuanya di Kecamatan 2x11 Enam Lingkung, Sicincin dan Padang Sago, Pariaman, hancur dengan tanah dan belum diketahui pasti apakah keluarganya ada yang terluka atau sampai meninggal dunia. Kere sahan serupa juga diungkapkan Akmalannas (36). Dia mengaku adiknya serta anaknya yang kuliah di Akper Baiturrahman Padang belum diketahui nasibnya.
Baca Juga:
"Orang tua saya langsung berangkat ke kampung, karena kabar terakhir, rumah sudah hancur dan rata dengan tanah. Pokoknya selain rumah kami, rumah di sekitar rumah juga hancur semua. Belum tahu apakah ada yang luka atau meninggal,"ujarnya.
Baca Juga:
PEKANBARU - Gempa kemarin juga membuat masyarakat Riau yang mempunyai keluarga di Sumatera Barat (Sumbar) panik. Apalagi setelah mengetahui rumah
BERITA TERKAIT
- Dihantam Gelombang, Kapal Bermuatan Sembako Tenggelam di Perairan Kepulauan Meranti
- Gelombang Tinggi, Kapal Pengangkut Sembako Tenggelam di Perairan Pulau Rangsang
- Polisi Gelar Rekontruksi Kasus Begal yang Tewaskan Mahasiswi, Kekasih Korban Menangis
- Pangdam Pattimura Melantik Brigjen TNI Antoninho Rangel Da Silva Jadi Danrem 151/Binaiya
- Begini Kronologi Kecelakaan Ambulans dan Truk Gandeng di Tol Batang-Semarang
- Jaksa Beberkan Peran Sentral Eks Bupati Kuansing Dalam Kasus Korupsi Rp 22,6 Miliar