Warga Sepakat Tak Produksi Senjata

Warga Sepakat Tak Produksi Senjata
Warga Sepakat Tak Produksi Senjata
MAKASSAR – Penyerahan senjata dua kelompok pemuda Jalan Abdul Kadir dan Jalan Dangko diwujudkan, Selasa 5 Februari. Penyerahan senjata ini merupakan bentuk perdamaian dua kelompok pemuda yang telah bertikai sejak lama.

Tidak hanya menyerahkan senjata perang, keduanya juga sepakat tidak akan memproduksi senjata rakitan. Pasalnya, kedua kelompok ini memiliki peralatan bengkel untuk membuat senjata.

Pemilik bengkel, Ridwan Jafri mengaku tidak akan memproduksi senjata seperti itu lagi. Dia bahkan mengaku akan mengusir jika ditemukan warga yang ingin membuat senjata. “Di tempat las, kalau ada lagi yang bikin, akan kami usir,” kata Ridwan seperti yang dilansir FAJAR (JPNN Group), Rabu (6/2).

Ketua RT 7, Nasir Daeng Ngunjung yang mewakili RW 4 mengaku telah menyerahkan senjata tajam milik warga sebanyak 87 anak panah, delapan ketapel, satu pedang samurai, satu parang, dan tiga bom molotov.

MAKASSAR – Penyerahan senjata dua kelompok pemuda Jalan Abdul Kadir dan Jalan Dangko diwujudkan, Selasa 5 Februari. Penyerahan senjata ini

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News