Warga Sinaboi Riau Resah Ternak Sering Hilang, Ternyata Pelakunya

Warga Sinaboi Riau Resah Ternak Sering Hilang, Ternyata Pelakunya
Warga menunjukan foto jejak yang diduga milik harimau sumatera di Desa Sinaboi Kecil, Kecamatan Sinaboi, Kabupaten Rokan Hilir, Provinsi Riau. FOTO: ANTARA/Aswaddy Hamid

"Saya sadar itu sekitar jam satu malam. Saya bangunkan istri saya, itu Simbah (harimau) datang lagi garuk-garuk kandang," katanya.

Karena merasa resah, Sukro kini memasang jerat dari tali jemuran di kandang kambingnya untuk berjaga-jaga kalau harimau itu datang lagi.

Saksi mata lain di Desa Sungai Bakau bernama Ahu (55), yang melihat harimau tersebut sudah terlihat masuk ke permukiman warga sejak bulan November. Ia mengatakan sosok harimau itu sempat terekam di kamera CCTV di rumah walet miliknya pada malam hari. Ia mengatakan melihat satu ekor harimau yang sudah dewasa.

"Itu jam setengah dua malam saya lihat CCTV anjing-anjing berlarian. Awalnya saya sangka maling karena anjing menyalak semua. Aku lihat hewan itu (harimau) naik dari belakang," katanya.

Ia berharap ada tim dari Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau yang segera melakukan pengecekan ke lapangan. Warga sejauh ini tidak mengganggu harimau tersebut.

Sementara itu, Kepala Bidang Wilayah II BBKSDA Riau, Heru Sutmantoro, mengatakan akan memverifikasi informasi tentang kemunculan harimau di Sinaboi. Sejauh ini yang dilakukan baru mencoba mengidentifikasi foto jejak yang diambil oleh warga. Namun, dari identifikasi jejak itu lebih mengarah pada jejak anjing.

BACA JUGA: Polisi yang Tak Bawa Istri Disuruh Push Up

"Kalau anjing bentuk jejaknya agak meruncing atau lonjong, sedangkan harimau bundar atau melingkar," kata Heru ketika dikonfirmasi melalui telepon, Sabtu.(antara/jpnn)

Harimau Sumatera liar berkeliaran di permukiman dan membunuh hewan peliharaan warga Kecamatan Sinaboi, Kabupaten Rokan Hilir, Riau, sejak akhir tahun 2019.


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News