Warga Sultra Tanggapi Penolakan 500 TKA China

Warga Sultra Tanggapi Penolakan 500 TKA China
Tenaga kerja asing asal Tiongkok. Ilustrasi Foto: dok.JPNN.com

Salah satu tokoh masyarakat yang juga pengurus Masjid Babulhair di Kendari, Rustam (66 tahun) juga menekankan aspek protokol kesehatan para tenaga kerja asing amat penting bagi masyarakat.

“Saya kira tidak ada masalah, yang penting yang datang itu benar-benar bersih dari Covid-19. Kan sudah ada aturan di situ, untuk bisa karantina selama 14 hari. Tidak boleh jika tidak steril di Kendari. Jika sudah steril ngapain dilarang lagi kan membangun perekonomian di Sulawesi Tenggara, yang jelas jika tidak ada investor, tidak akan berkembang daerah kami,” tandas Rustam.(chi/jpnn)

Sebanyak 500 TKA China yang ingin datang ke Konawe kabarnya mendapatkan penolakan.


Redaktur & Reporter : Yessy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News