Warga Sumut Diimbau Waspada, Ada Aktivitas Topan Rai

Warga Sumut Diimbau Waspada, Ada Aktivitas Topan Rai
Warga menggunakan payung saat hujan turun. Foto/ilustrasi: arsip JPNN.com/Ricardo

jpnn.com, MEDAN - Selama dua hari ke depan Kota Medan, Sumut, dan sejumlah wilayah lainnya diprediksi akan diguyur hujan.

Balai Besar Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BBMKG) Wilayah I Medan menyebut hal ini disebabkan adanya aktivitas Topan Rai di wilayah Laut China.

Sehingga memicu tekanan rendah di semenanjung Malaysia dan konvergensi di wilayah pantai barat.

"Akibatnya, terjadi peningkatan curah hujan di Sumatera bagian utara," kata Kepala BBMKG Wilayah I Medan Hartanto, Sabtu (18/12).

Hartanto menjelaskan tinggi gelombang mencapai 1,25-2,5 meter yang berpeluang terjadi di wilayah selat Melaka.

Selain itu, tinggi gelombang 2,5-4 meter berpeluang terjadi di perairan barat Simeulue hingga Kepulauan Nias.

Akibatnya, wilayah Sumut dalam tiga hari ke depan berpotensi terjadi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat.

Selain itu, hujan juga akan disertai petir dan angin kencang dengan durasi yang lama dan cakupan wilayah yang luas, sehingga mengakibatkan terjadi bencana, seperti banjir bandang, longsor, angin kencang dan gelombang tinggi.

Adanya aktivitas Topan Rai di wilayah Laut China akan berimbas pada cuaca di wilayah Sumut, khususnya Sumatera bagian utara.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News